asal usul desa pisang kec. jangkang kab. sanggau part 3 selesai

Pada awalnya penduduk kampong entawak berasal dari kampong rosak namun karena pada saat itu masyarakat banyak yang berburu dan mencari ikan ditempat yang jauh, sehingga  banyak dari para pemburu itu membuat pondok untuk mereka menginap dan berteduh di sekitar lokasi berburu. Karena lokasi tersebut masih banyak binatang buruan dan sungai-sungai masih banyak ikan maka banyak dari masyarakat mendirikan pondok-pondok dan diwilayah tersebut. Kondisi lokasi yang masih hutan dan banyak tumbuh pohon buah entawak  dalam bahasa setempat. Karena kebiasaan masyarakat dalam menamai  kampong menggunakan nama sungai, kayu dan jenis buah-buahan hutan, maka diberi namalah kempung tersebut menjadi kampong entawak.

Asal-usul masyarakat kampong teriang adalah dari kampong engkolai, adapun penyebab masyarakat yang berada di kampong engkolai berpindah yaitu karena terjadinya  kebakaran kampong oleh sebab itu mereka mencari lokasi baru untuk mendirikan perkampungan. Adapun lokasi bari tersebut berada dekat bukit teriang maka dari itu dibuatlah nama kampong tersebut menjadi kampong teriang.

Pada tahun 1987 berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Kalimantan Barat nomor 353 tentang penyatuan desa dalam rangka penataan kembali desa di Kalimantan barat maka digabunglah beberapa kampong yaitu kampong Tumbuk, Rosak, Pisang, Entawak dan Kampung Teriang yang dipusatkan di kampong pisang berdasarkan beberapa pertimbangan sebagai berikut:

Sebelah Utara Berbatasan dengan Desa  Malenggang Kec. Sekayam

Sebelah Selatan Berbatasan dengan Desa  Tanggung Kec. Jangkang

Sebelah Timur  Berbatasan dengan Desa  Ketori Kec. Jangkang

Sebelah Barat  Berbatasan dengan Desa  Semongan Kec. Noyan dan Desa Majel  Kec. Bonti.

 Selesai................

Sumber :

1. Buku Dokumen Berita acara Penetapan dan Penegasan Batas Desa Pisang;

2. Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Kalimantan Barat nomor 353 tentang penyatuan desa     dalam rangka penataan kembali desa di Kalimantan barat;

3. Kepala Desa Pisang Agustinus Murba.